Apakah Yang Dimaksud Dengan Bak Kontrol?
Bak kontrol merupakan bak berlubang lengkap dengan tutup di atasnya yang umumnya perlu ditempatkan pada belokan saluran atau pada saluran tertutup setiap panjang sekian meter.
Selain itu bak kontrol juga perlu ditempatkan jika ada perubahan ukuran saluran dan perubahan kemiringan saluran.
Fungsi dari bak kontrol adalah untuk untuk mempermudah perawatan dan mencegah terjadinya sumbatan pada saluran air.
Fungsi dari bak kontrol adalah untuk untuk mempermudah perawatan dan mencegah terjadinya sumbatan pada saluran air.
Dengan adanya bak kontrol kita akan dengan mudah mengetahui bagian mana saluran yang tersumbat dan dapat segera mengatasinya.
Bak kontrol umumnya dibuat dengan dimensi 50 x 50 cm dengan kedalaman 50 cm sampai 60 cm. Tetapi ukuran tersebut tentu saja bukan suatu acuan yang pasti karena tergantung juga dari ukuran saluran yang dihubungkan dan beberapa hal lain sesuai kebutuhan.
Kadang ada juga bak kontrol yang ukurannya sampai 1 x 1 m.
Yang pasti tidak mungkin bak kontrol berukuran lebih kecil dari saluran yang dihubungkannya. Misalnya saluran dengan lebar 60 cm tentunya tidak mungkin menggunakan bak kontrol dengan lebar 40 cm, minimal sama dengan lebar salurannya yaitu 60 cm.
Yang pasti tidak mungkin bak kontrol berukuran lebih kecil dari saluran yang dihubungkannya. Misalnya saluran dengan lebar 60 cm tentunya tidak mungkin menggunakan bak kontrol dengan lebar 40 cm, minimal sama dengan lebar salurannya yaitu 60 cm.
untuk kedalaman juga begitu, kedalaman bak kontrol pasti lebih dalam daripada salurannya.
Bak kontrol bisa terbuat dari pasangan bata merah finish plester aci atau bisa juga dari bahan beton bertulang, tergantung dari ukuran dan peruntukannya.
Untuk tutupnya bisa menggunakan tutup pelat beton, tutup pelat besi, atau juga menggunakan grill besi, semua tergantung pilihan anda.
Untuk beton bertulang sendiri bak kontrol bisa dibuat dengan cor beton manual di tempat atau menggunakan produk bak kontrol beton precast.
Menggunakan bak kontrol beton precast sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan cor beton di tempat, tetapi akan mempermudah dan mempercepat pelaksanaan pekerjaan.
Dalam perhitungan RAB biasanya bak kontrol dihitung dalam satuan unit terpasang, jadi sudah memperhitungkan biaya-biaya untuk pekerjaan galian tanah, rabat beton lantai kerja, bak kontrol dan tutupnya serta urugan kembali tanah bekas galian.
Demikian sedikit ulasan tentang bak kontrol semoga bermanfaat…!
Posting Komentar untuk "Apakah Yang Dimaksud Dengan Bak Kontrol?"