8 Tips Menghemat Penggunaan Air Bersih
Rumahmaterial.com - Air bersih merupakan salah satu komponen biaya bulanan yang cukup besar untuk bangunan rumah tinggal.
Biasanya sumber air bersih berasal dari air PAM yang diperhitungkan dalam pemakaian per m3 atau mungkin juga air tanah dari sumur dangkal yang disedot dengan menggunakan pompa semi jet pump.
Meski menggunakan air tanah kita tetap harus memperhitungkan biaya listrik untuk mengoperasikan pompanya sehingga tetap saja membutuhkan biaya alias tidak gratis.
Berikut ini rumahmaterial.com akan berbagi 8 tips menghemat penggunaan air bersih yang dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Gunakan air seperlunya
Misal saat mencuci mobil, matikan keran air pada saat kita menggosok kendaraan dengan sabun. Selain itu juga pada saat kita mandi, cuci muka, cuci tangan, sikat gigi lebih baik kita mematikan keran sementara kita memakai sabun atau menggosok gigi.
Baru setelah itu kita menyalakan keran air pada saat akan membasuhnya atau saat akan kumur jika gosok gigi.
2. Perbaiki kebocoran
Kebocoran keran air jika dibiarkan terus menerus akan membuang-buang air dalam jumlah yang tidak sedikit. Keran yang menetes terus bisa memboroskan sampai 100 liter per hari, bayangkan jika dibiarkan selama bertahun-tahun berapa m3 air yang terbuang sia-sia.
Karena itu segeralah perbaiki keran air yang rusak atau bocor, jika belum sempat paling tidak sediakan penampungan sementara misalnya menggunakan ember agar air yang menetes dapat digunakan untuk keperluan lain dan tidak terbuang begitu saja.
3. Hemat air dengan dual flush closet
Jika menggunakan closet duduk, pilihlah yang menggunakan sistem dual flush atau dua sistem pembilasan untuk mengalirkan air yang lebih sedikit jika ditekan tombol flush yang kecil setelah buang air kecil dan sebaliknya.
Jika menggunakan sistem tuas pastikan tuas kembali seperti semula agar pembilasan berhenti setelah beberapa saat. Jangan biarkan pembilasan yang tidak henti-henti karena kesalahan posisi tuas.
4. Menggunakan shower
Sebaiknya hindari penggunaan bathtub karena memakai banyak sekali air bisa mencapai 200 liter untuk mandi. Gunakanlah shower yang hanya membutuhkan air kira-kira 40 sampai 60 liter. Penggunaan shower yang bisa dipegang atau hand shower akan lebih efisien lagi.
5. Buat aliran air lebih lambat pada keran dan shower
Dengan cara mengurangi derasnya aliran air kita dapat melakukan penghematan penggunaan air sampai 50%. Hal ini tentu akan lebih efektif dan efisien dalam penggunaan air dan akan mengurangi jumlah air yang terbuang sia-sia.
6. Gunakan ulang air bekas yang masih bersih
Air bekas mencuci sayuran dan buah tergolong masih bersih. Air ini bisa digunakan menyiram tanaman karena selain bisa menyuburkan tanaman juga akan menghemat penggunaan air bersih.
7. Jangan mencuci setiap hari
Gunakan siklus cuci dan mesin cuci yang efisien. Saat mencuci pakaian, pastikan mesin cuci Anda diisi penuh sesuai kapasitasnya sebelum digunakan. Pilihlah program cuci yang efisien untuk mengurangi penggunaan air.
8. Kumpulkan air hujan
Tempatkan wadah penampung air di luar rumah Anda untuk menampung air hujan. Air ini dapat digunakan untuk menyiram tanaman atau membersihkan halaman.
Demikian 8 Tips Menghemat Penggunaan Air Bersih yang dapat rumahmaterial.com sampaikan, semoga bermanfaat…!
Posting Komentar untuk "8 Tips Menghemat Penggunaan Air Bersih"