Cara Menambah Lantai Dalam Rumah Dengan Mudah Dan Cepat

Jika plafon rumah kita cukup tinggi, mungkin kita dapat mempertimbangkan untuk membuat lantai mezanine sebagai tambahan ruang. Untuk melaksanakan pekerjaan penambahan lantai ini ada banyak pilihan material dan cara atau metode yang bisa digunakan.

Yang umum digunakan adalah kita membuat lantai tambahan dengan struktur beton bertulang, struktur baja, kombinasi antara struktur beton dan baja, struktur kayu, kombinasi antara struktur kayu dan baja, serta kombinasi antara struktur baja atau kayu sebagai rangka dan panel lantai dari bahan papan fiber semen atau dari bahan GRC.

Pada kesempatan ini rumahmaterial.com akan mencoba mengulas tentang pilihan yang terakhir yaitu kombinasi antara struktur baja atau kayu sebagai rangka dan panel lantai dari bahan papan fiber semen atau dari bahan GRC.

Apa saja kelebihan menggunakan struktur baja atau kayu sebagai rangka dan panel lantai dari bahan fiber semen atau dari bahan GRC?

1. Praktis, tidak perlu melakukan pengecoran beton yang membutuhkan waktu untuk mencapai umur beton.
2. Konstruksi yang relatif ringan sehingga tidak membebani struktur eksisting.
3. Mudah dan cepat pelaksanaannya, serta lebih bersih (tidak menimbulkan kotor dan debu terlalu banyak), sehingga meminimalkan masalah dan tidak mengganggu kenyamanan untuk bangunan yang sudah berpenghuni. 

Tiga Komponen Penting Yang Harus Diperhatikan

Secara umum untuk pekerjaan penambahan lantai menggunakan metode tersebut terdiri dari tiga bagian penting yaitu pekerjaan struktur rangka, pekerjaan panel penutup, dan pekerjaan finishing lantai yang akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.

Struktur Rangka Lantai

Ada dua pilihan struktur rangka lantai yang dapat dipilih yaitu menggunakan rangka kayu atau menggunakan rangka baja atau besi. Masing-masing pilihan tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. 

Menggunakan rangka kayu kekuatan standar, harga relatif lebih murah, tetapi bisa lapuk dan kurang tahan terhadap serangan rayap. Sedangkan rangka baja atau besi dai sisi harga relatif lebih mahal, tetapi lebih kuat, kekurangannya adalah bisa berkarat.

Dari katalog GRC board, terdapat panduan untuk desain rangka dari kayu seperti tampak pada gambar di bawah ini. Rangka kayu menggunakan balok kayu 8/12 cm dengan ukuran modul setiap 40x80 cm. 

Dari katalog Kalsi terdapat panduan untuk ukuran rangka baja C-Channel dengan modul 60x120 cm, sedangkan ukuran profil C-Channel akan menyesuaikan dengan jenis ruangan dan panjang bentang yang dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Panel Penutup Lantai

Untuk panel penutup lantai, jika memilih menggunakan material panel fiber semen bisa menggunakan tipe Kalsifloor dari Kalsi dengan standar ketebalan 20 mm.

Sedangkan untuk panel GRC bisa menggunakan material panel GRC lantai tipe Superpanel dari GRC board dengan standar ketebalan 15 mm.

Jangan lupa simak juga artikel rumahmaterial.com sebelumnya tentang GRC dalam artikel GRC Panel Atau GRC Cetak, Pilih Yang Mana?

Secara umum kelebihan dari material GRC dan papan fiber semen adalah :

• Memiliki daya tahan yang Kuat terhadap benturan
• Memiliki ketahanan yang baik terhadap api dan air
• Memiliki ketahanan yang baik terhadap cuaca dan Kelembaban
• Anti rayap
• Memiliki permukaan yang halus dan kedap suara
• Ramah lingkungan dan tidak beracun, bebas asbestos sehingga aman bagi kesehatan

Pekerjaan Finishing Lantai

Seperti lantai pada umumnya finishing permukaan lantai yang menggunakan panel GRC atau papan fiber semen dapat menggunakan berbagai macam pilihan sesuai pilihan Anda seperti menggunakan cat anti gores, vinyl karpet, parket kayu, atau juga pasangan keramik dengan perekat (tile adhesive).

Demikian sedikit informasi tentang pekerjaan penambahan lantai dengan menggunakan panel GRC atau juga papan fiber semen yang dapat rumahmaterial.com sampaikan. Semoga bermanfaat dan dapat menjadi referensi bagi Anda.

Berbagi :