Apa Saja Item Pekerjaan Plafon Gipsum?

Rumahmaterial.com - Secara umum plafon merupakan sekat pemisah pemisah antara ruangan dengan atap bangunan atau ruangan dengan pelat lantai di atasnya.

Sebenarnya apa sih fungsi plafon itu? Mengapa harus ada? Paling tidak terdapat 3 fungsi utama plafon pada suatu bangunan yaitu :

Sebagai insulasi panas dan suara.
Sebagai tempat perletakan lampu dan komponen lainnya.
Sebagai penutup untuk menutupi instalasi listrik dan air dalam bangunan sehingga tampak rapi.

Material panel plafon yang sering digunakan antara lain : kayu olahan seperti tripleks, gypsum board dan gypsum tile, calciboard, GRC, UPVC, acoustic tile, metal, dan kayu solid.

Simak juga : Panel UPVC, Alternatif Material Plafon Dan Dinding Partisi.

Pada kesempatan ini kami akan membahas khusus tentang plafon gipsum board. Dengan menggunakan plafon gipsum untuk bangunan kita akan mendapatkan plafon yang rata dan seperti tanpa sambungan dengan proses pemasangan yang mudah dan cepat.

Secara garis besar item pekerjaan plafon gipsum terdiri dari rangka plafon dan penggantung, panel plafon, list plafon, drop plafon, finishing plafon, dan yang tidak kalah penting adalah manhole plafon.

Dengan mengetahui apa saja item pekerjaan plafon gipsum tentunya akan bermanfaat bagi kita untuk dalam membuat BQ Pekerjaan Plafon Gipsum.

Rangka Plafon

Rangka plafon biasa menggunakan rangka besi hollow atau rangka metal furing. Rangka metal furing adalah suatu sistem rangka plafon dengan profil tertentu sesuai standar pabrikan dan sistem clip lock dan clip adjuster sehingga pemasangan lebih mudah dan cepat.

Sedangkan rangka besi hollow (kotak) merupakan rangka custon yang bisa hollow meni (biasa warna hijau) atau hollow galvanis yang lebih tahan karat.

Ukuran rangka hollow umumnya kombinasi 40x40 mm dan 20x40 mm dengan ketebalan 0,3 mm, 0,35 mm, dan 0,4 mm.

Papan Gipsum

Papan gipsum atau disebut gypsum board terdiri atas lembaran panel plafon gipsum standard dan plafon gipsum area basah (water resistant) untuk area toilet dan area luar bangunan. Untuk panel plafon biasa digunakan gypsum board dengan tebal 9 mm.

Kadang jika tidak menggunakan material gypsum board water resistant untuk area basah dapat menggunakan material calciboard 6 mm.

List Plafon

Biasa list plafon ada yang terbuat dari profil gipsum dengan ukuran mulai lebar 5 cm sampai sekitar 20 cm. Ada list plafon gipsum yang bermotif polos atau minimalis tetapi ada juga yang bermotif penuh ukiran.

Selain itu kadang list plafon menggunakan material profil aluminium shadow line yang aplikasinya sedikit berbeda dengan list gipsum. Untuk list plafon biasa dihitung panjangnya per m’ sekeliling ruangan.

Drop plafon

Drop plafon maksudnya adalah sisi tegak pada perbedaan ketinggian plafon gipsum. Tinggi drop plafon tergantung dari desain arsitektur bangunan tersebut. Drop plafon biasa dihitung dalam satuan panjang atau m’.

Finishing Plafon

Finishing plafon biasa menggunakan cat dinding interior atau cat Acrylic Emulsion Paint (AEP). Biasa plafon gipsum menggunakan finish cat warna terang agar plafon terkesan lebih tinggi.

Seperti pekerjaan pengecatan pada umunya untuk pengecatan plafon juga dihitung dalam satuan luas m2.

Manhole Plafon

Jangan lupa pekerjaan manhole plafon untuk keperluan perawatan dan lubang akses ke atas plafon saat perbaikan sistem mekanikal elektrikal bangunan.

Dengan adanya manhole plafon maka kita tidak perlu membongkar plafon untuk lubang akses dan terlihat lebih rapi. Manhole dihitung dalam satuan buah atau titik.

Simak juga : Apa Saja Faktor Yang Mempengaruhi Biaya Pekerjaan Plafon Gipsum?

Demikian sedikit ulasan rumahmaterial.com tentang item pekerjaan plafon gipsum untuk bangunan, semoga bermanfaat bagi Anda.